Home / Advertorial / Pemerintah / Politik

Senin, 4 November 2024 - 22:13 WIB

Anggota DPRD Kutim Beri Pandangan Terkait Program Pengentasan Kemiskinan

Syaiful Bakhri - Anggota DPRD Kutai Timur

Syaiful Bakhri - Anggota DPRD Kutai Timur

KUTAI TIMUR, eksposisi.com – Dalam upaya meningkatkan efektivitas program pengentasan kemiskinan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Syaiful Bakhri, mengemukakan pandangannya terkait pentingnya proses penjaringan data yang akurat. Syaiful menyampaikan bahwa salah satu kendala yang dihadapi adalah kurangnya keakuratan data penerima manfaat di lapangan.

“Banyak program sudah berjalan, seperti bantuan perumahan layak huni dan dukungan bagi pengembangan UMKM. Ini langsung menyasar masyarakat. Namun, untuk menjangkau lebih banyak lagi yang benar-benar membutuhkan, kita butuh data yang tepat,” ujar Syaiful saat di temui oleh awak media di ruangannya, pada Senin (4/11/2024).

Menurut Syaiful, program yang telah dilaksanakan masih perlu penyempurnaan dari segi tahapan dan proses. Tanpa data yang benar-benar akurat, efektivitas program akan sulit diukur dan hasilnya kurang maksimal.

Baca Juga :  Bupati Kukar Sampaikan Pesan Presiden Jokowi : Maksimalkan Kekuatan Demografi untuk Indonesia Maju

“Program ini sudah baik, tetapi masih bisa ditingkatkan kualitasnya. Harus ada penataan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan,” lanjutnya.

Ia menegaskan bahwa data penerima manfaat perlu dijaring mulai dari tingkat RT hingga ke aparat desa. Dengan cara ini, program dapat berjalan sesuai ketentuan yang berlaku dan tepat sasaran.

“Jika penjaringan dilakukan dari tingkat paling bawah, kita bisa memastikan bantuan sampai pada yang benar-benar berhak,” jelasnya.

Syaiful juga menyoroti bahwa dalam menjalankan program ini, DPRD hanya bertugas mengesahkan anggaran yang diajukan oleh pemerintah daerah.

“Kami di DPRD berperan mengawasi dan menyetujui anggaran, bukan menentukan penerima. Data yang dikumpulkan oleh aparat desa akan diserahkan ke pemerintah daerah,” tegasnya.

Baca Juga :  Sukseskan Program K3F, Dispar Kukar Targetkan 20 Event Dalam Setahun

Ia berharap agar data yang dihimpun langsung dari masyarakat dapat meminimalisir kekeliruan dalam penyaluran bantuan.

“Jika datanya sudah akurat, kita tidak perlu lagi berspekulasi siapa yang layak atau tidak. Ini juga akan mengurangi potensi salah sasaran,” ucapnya.

Selain itu, Syaiful mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mengawasi pelaksanaan program pengentasan kemiskinan ini. Menurutnya, peran aktif masyarakat sangat dibutuhkan agar program pemerintah benar-benar efektif dan efisien.

“Kami ingin masyarakat ikut memantau agar program ini tepat guna. Dengan begitu, Kutai Timur bisa semakin maju dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” pungkasnya. (adv/dprd/kutim)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Telah Lama Dinantikan Masyarakat, Pembangunan Jembatan Sebulu Jadi Prioritas Pemkab Kukar

Advertorial

Bupati Kutim Menyampaikan Nota Penjelasan Rancangan APBD 2024 Pada Sidang Paripurna DPRD

Advertorial

Kirab Brimob II Dalam Rangka Peringatan HUT ke-79 Brimob Polri di Kukar Berlangsung Meriah

Advertorial

Tingginya Kasus Gondongan di Kutim, Dinas Kesehatan Berupaya Tangani Lonjakan

Politik

Relawan Santri Dukung Ganjar Gelar Senam Bersama PDI-P Kukar

Advertorial

Bupati Kukar Lepas Peserta Jalan Santai Dalam Rangka Pekan Keselamatan 2023

Advertorial

Anggota DPRD Kutim Tegaskan Pentingnya Koordinasi untuk Mendesai Pola Ruang di Kawasan Perumahan

Advertorial

Disdikbud Kukar Ingin Tanamkan Budaya Tertib Membuang Sampah Melalui Event Ekspresi Budaya