KUTAI TIMUR, eksposisi.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Yusuf Silambi menegaskan bahwa pembangunan Pelabuhan Kenyamukan menjadi salah satu agenda utama Komisi C DPRD Kutim yang harus segera diselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten Kutim.
Menurutnya, keberadaan pelabuhan ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.
Dalam pernyataannya, Yusuf Silambi menekankan bahwa rencana pembangunan Pelabuhan Kenyamukan telah dirancang bersama dengan pemerintah daerah sejak lama.
“Rancangan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan ini memang sudah lama kita rencanakan bersama pemerintah. Harapannya, pelabuhan ini bisa menjadi pendorong utama ekonomi Kutim,” kata Yusuf saat ditemui awak media, DPRD Kutim, Sangatta, Rabu (31/7/2024).
Lebih lanjut, Yusuf Silambi menjelaskan bahwa pembangunan pelabuhan ini merupakan keputusan penting yang harus segera direalisasikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang bergerak di sektor perdagangan.
“Pelabuhan ini bisa dikatakan sebagai keputusan tegas Komisi C yang harus diselesaikan pada tahun 2023, 2024, dan 2025. Ini sangat penting untuk mendukung UMKM dan pedagang lokal di daerah tersebut,” tegasnya.
Selain itu, Yusuf juga mengungkapkan bahwa keberadaan Pelabuhan Kenyamukan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian lokal, termasuk membuka peluang baru bagi para pelaku usaha kecil dan menengah.
“Pelabuhan ini nantinya akan menjadi pusat kegiatan ekonomi baru yang bisa memberdayakan masyarakat lokal. Dengan adanya pelabuhan, UMKM di Kutim akan lebih mudah mengakses pasar dan mendistribusikan produk mereka,” ungkapnya. (adv/dprd/kutim)