Home / Advertorial / Pemerintah / Politik

Minggu, 4 Agustus 2024 - 17:15 WIB

Anggota DPRD Sebut Pengembangan Infrastruktur Air di Kutim PAMSIMAS dan PDAM Jadi Andalan

Agusriansyah Ridwan - Anggota DPRD Kutai Timur

Agusriansyah Ridwan - Anggota DPRD Kutai Timur

KUTAI TIMUR, eksposisi.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Agusriansyah Ridwan, memberikan kabar terbaru terkait upaya pengembangan infrastruktur air di Kutim. Dalam keterangannya, ia menjelaskan bahwa program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) serta pengembangan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sedang berjalan untuk memenuhi kebutuhan air bersih di seluruh wilayah.

“Infrastruktur air sudah mulai pelan-pelan digerakkan di semua wilayah, terutama dalam sisi volume per detiknya,” ujar Agusriansyah saat di temui awak media. DPRD Kutim. Jumat (02/08/2024).

Ia menambahkan bahwa program ini mencakup berbagai aspek, termasuk kolam penampungan dan jaringan air, baik melalui PAMSIMAS maupun program daerah lainnya.

Baca Juga :  Anggota DPRD Sebut Percepatan Infrastruktur di Kutim Fokus pada Integrasi dan Kolaborasi

Namun, Agusriansyah mengakui bahwa tantangan terbesar adalah menemukan sumber air yang memadai.

“Mencari sumber air itu tidak terlalu mudah sehingga ada beberapa wilayah yang butuh pemikiran bagaimana sumber air itu bisa ditemukan. Meski demikian, beberapa wilayah sudah berhasil mendapatkan akses air bersih melalui PAMSIMAS,” ungkapnya.

Selain itu, PDAM juga melakukan peningkatan pada sisi jaringan dan pelayanan.

“Alhamdulillah, di beberapa wilayah sudah ada PAMSIMAS, sudah ada realisasi program dari pemerintah, dan PDAM juga berkembang dalam sisi jaringan, pelayanan, dan produksi airnya. Baru-baru ini, beberapa titik air PDAM bahkan sudah dapat langsung diminum, menandakan peningkatan kualitas layanan air bersih di daerah tersebut,” bebernya.

Baca Juga :  Ratusan Jemaah Haji Kloter Dua Asal Kukar Diberangkatkan, Asisten I Melepas Keberangkatan

Agusriansyah menambahkan bahwa inisiatif ini baru berjalan sekitar tiga tahun, namun sudah menunjukkan kemajuan yang signifikan.

“Pemda baru berjalan kurang lebih tiga tahun dalam menata semuanya,” katanya.

Ia berharap masyarakat dapat memberikan penilaian objektif terhadap upaya pemerintah dalam menyediakan air bersih.

“Pengembangan infrastruktur air ini diharapkan dapat terus berlangsung dengan baik, sehingga seluruh masyarakat Kutai Timur dapat menikmati akses air bersih yang layak. Kolaborasi antara pemerintah daerah, PDAM, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam mewujudkan tujuan ini,” harapnya.

Share :

Baca Juga

Advertorial

Pjs Bupati Kukar Harap Birokrasi Tidak Boleh Berpihak pada Pilkada Serentak 2024

Advertorial

Tingkatkan Peran Orang Tua Disdikbud Kukar Menggelar Kegiatan Parenting

Advertorial

Anggota DPRD Kutim Sebut Potensi Agribisnis Menjadi Magnet Baru bagi Masyarakat Lokal

Advertorial

Pemkab Kutim Membangun Integritas Melalui Penguatan SPIP Kebijakan Anti Korupsi

Bisnis

Buka Job Fair, Bupati Edi Damansyah Minta Perusahaan di Kukar Sampaikan Informasi Loker kepada Pemerintah

Advertorial

BPBD Kukar akan Tambah 5 Unit Armada Pemadam Kebakaran

Politik

Indahnya Saling Berbagi Antar Umat Beragama, Frederick Edwin bin Ismail Thomas Berikan Zakat Fitrah di 14 Masjid

Ekonomi

Kunjungi Kota Samarinda, Presiden Jokowi Tinjau Kebutuhan Pokok di Pasar Merdeka