Home / Infrastruktur / Pemerintah

Rabu, 18 Januari 2023 - 11:01 WIB

Jalan Wilayah Perbatasan Rusak Parah, Wakil Bupati Mahulu Harapkan Perhatian Pemerintah Pusat

Kondisi jalan antar kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu

Kondisi jalan antar kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu

MAHAKAM ULU, eksposisisi.com – Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) merupakan salah satu wilayah perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia, yang baru saja di mekarkan dari Kabupaten Kutai Barat (Kubar) sejak 9 tahun silam.

Sayangnya, sampai saat ini masyarakat di ujung Negeri itu, belum merasakan sentuhan pembangunan yang serius dari Pemerintah Pusat. Salah satunya dari sisi pembangunan infrastruktur jalan yang sangat memperihatinkan, terutama dari Ibu Kota Kabupaten yakni Kecamatan Long Bagun, menuju dua kecamatan di Wilayah Perbatasan yakni Kecamatan Long Pahangai dan Long Apari.

Wakil Bupati Mahakam Ulu, Yohanes Avun, yang meninjau langsung kondisi jalan tersebut baru-baru ini mengaku prihatin, dengan kondisi jalan di wilayahnya, yang hampir semua rusak parah. Apalagi saat di guyur hujan, kondisi berlumpur, sangat sulit di lalui kendaraan. Bahkan ada yang harus bermalam di perjalanan akibat kendaraan rusak di tengah perjalanan.

Baca Juga :  Bupati Kukar Ingin Peran KWT Optimal Membantu Penguatan Pangan

“Banyak kendaraan yang antri atau parkir  di jalan, untuk mengangkut sembako ke daerah Long Pahangai dan Long Apri, tidak bisa jalan karena jalannya sangat rusah parah, dan itu tidak mengkin kalau di pelihara biasa-biasa saja, karena masih jalan tanah dan belum terbentuk,” kata Wabub Yohanes Avun, pada Selasa (17/1/2023).

Sepanjang kurang lebih 280 kilometer.

Ia berharap adanya perhatian dari Pemerintah Pusat agar betul-betul serius menangani jalan sepanjang kurang lebih 280 kilometer ini, karena ini jalan menuju daerah perbatasan.

“Dimana ada manusia disana, bukan “kera”, jadi supaya ini betul-betul di perhatikan. Tidak hanya diperbaiki biasa saja, tapi betul-betul di tangani di bangun dengan serius,” tambahnya

Yohanes Avun, mengharapkan anggaran pemerintah pusat bisa di alokasikan secara proporsional ke setiap daerah di Indonesia, sehingga terwujudnya pembangunan yang merata sampai ke plosok Negeri, saperti di Kabupaten Mahakam Ulu.

“Anggaran di pusat itu, tolong dialokasikan juga di sini. Jangan hanya bangun di daerah Jawa, Sumatera saja, bangun juga di daerah kami ini, kami juga manusia. Jadi mohon perhatian dari Pemerintah Pusat,” ucapnya.

Baca Juga :  Anggota DPRD Kutim Dorong Pengesahan Perda Pengarusutamaan Gender

Ia juga berharap agar pihak terkait terjun langsung melihat kondisi di lapangan. Tidak hanya mendengar laporan, agar bisa merasakan kesulitan yang di hadapi warga perbatasan, sehingga bisa menyampaikan kondisi sesungguhnya kepada pengambil kebijakan di Pemerintah Pusat.

“Lihat kondisi di lapangan sini karena ini jalannya rusak parah, menderita masyarakat di sini. Ada yang 4 hari 4 malam tidur di jalan karena tidak bisa lewat jalan rusak, ada yang kampas rem dan sebagainya rusak akibat jalan yang tidak standar seperti ini. Jadi supaya menjadi perhatian pemerintah pusat, betul-betul dari PUPR jangan hanya laporan baik-baik saja kepada Presiden, tapi kondisi jalannya seperti ini, rusak parah,” tutupnya. (mhl)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Ikuti Perkembangan Teknologi, Desa Buana Berlakukan Absensi Digital

Advertorial

24 Tahun Tanpa Listrik, Angola DPRD Kutim Prioritaskan Dua Desa di Kecamatan Bengalon

Advertorial

Lomba Balap Ketinting Meriahkan Erau 2023, Puluhan Peserta dari Berbagai Daerah Turut Meramaikan

Advertorial

Pemkab Kukar Terus Berupaya Membantu Permasalahan yang Dihadapi Petani

Advertorial

Bupati Kukar Membuka Lomba Barista Kopi Sekaligus Meresmikan Sport Circle

Advertorial

Pemdes Loa Janan Ulu Maksimalkan Potensi Unggulan di Sektor Pertanian

Advertorial

Ratusan Santri dan Ustaz di Kukar Terima Beasiswa di Hari Santri Nasional

Advertorial

Bupati Kukar Buka Secara Resmi Program Karya Bakti TNI, untuk Fokus Bangun Infrastruktur Tani