Home / Advertorial / Infrastruktur / Pemerintah / Serba Serbi

Kamis, 5 Oktober 2023 - 18:45 WIB

Pemerintah Kecamatan Anggana Libatkan Perusahaan Swasta Melakukan Pemugaran Makam Habib Tunggang Parangan

Makam Habib Tunggang Parangan

Makam Habib Tunggang Parangan

KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Komplek Makam Habib Hasyim bin Yahya atau dikenal dengan Habib Tunggang Parangan di yang terletak di Desa Kutai Lama, Kecamatan Anggana telah dilakukan pemugaran.

Pemugaran dilakukan melalui kolaborasi antar Pemerintah Kecamatan Anggana bersama dengan perusahaan swasta yang beroperasi di wilayah Anggana. Dana yang dikeluarkan untuk pemugaran makam tersebut sekitar Rp1 miliar.

Camat Anggana Rendra Abadi mengatakan, pemugaran makam ini bertujuan untuk menjadikan Desa Kutai Lama sebagai wisata religi, budaya hingga wisata sejarah.

Dalam sejarahnya, Habib Tunggang Parangan memiliki peranan besar dalam mennyebarkan agama islam di Kalimantan Timur (Kaltim), khususnya di Kerajaan Kutai pada masa pemerintahan Raja Aji Mahkota.

Baca Juga :  Bupati Edi Damansyah Pimpin Upacara Peringatan Hari Buruh Internasional

“Kutai Lama itu komplit karena 3 item wisata, yaitu religi, sejarah dan budaya ada semua,” ujar Rendra Abadi.

Pemugaran ini juga sebagai wujud perhatian pemerintah dalam merawat makam Habib Tunggang Parangan. Apalagi makam ini sangat ramai dikunjungi oleh masyarakat, baik masyarakat setempat maupun luar daerah.

Dengan adanya pemugaran ini, tentu masyarakat yang berkunjung untuk mendoakan Habib Tunggang Parangan merasa lebih nyaman.

Saat ini, Komplek Makam Habib Tunggang Parangan menjadi lebih bagus dari sebelumntya, karena didalamnya dilengkapi dengan Masjid dan lahan parkir kendaraan yang lebih luas.

Baca Juga :  Sinergi Pemkab dan TNI Wujudkan Kukar Sebagai Lumbung Pangan Penunjang IKN

“Tentunya tempatnya makin bagus, orang berziarah juga makin nyaman dan enak,” ucapnya.

Makam Tunggang Parangan ini setiap harinya tidak pernah sepi dari pengunjung yang datang untuk berziarah sejak pagi, siang hingga malam hari. Setiap bulannya diprediksi ada ribuan orang yang datang ke makam Habib Tunggang Parangan.

“Apalagi di hari-hari besar Islam itu pasti ramai, puncaknya itu waktu Haul Akbar, pasti lebih ramai,” tutupnya. (adv)

Share :

Baca Juga

Advertorial

BPBD Kukar Usulkan Armada Pemadam Kebakaran Khusus yang Bisa Beroperasi di Perairan

Advertorial

DPRD Kaltim Menggelar Rapat Paripurna Membahas Raperda Pengarusutamaan Gender

Pemerintah

KLHK Bekerjasama dengan PT Freeport Indonesia Tanam Mangrove di Kaltim

Advertorial

Disdikbud Kukar Sukses Menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu 2024

Advertorial

Kecamatan Muara Jawa Menggelar Sosialisasi Pengelolaan Layanan Informasi Publik

Advertorial

Penanganan Stunting di Marangkayu Jadi Prioritas, Pemerintah Kecamatan Klaim Angka Menurun

Advertorial

Atlet Kutim Yang Akan Berlaga Di POR Paralympic Tingkat Provinsi Kaltim Mendapat Apresiasi Bupati

Advertorial

Tumbuhkan Budaya Literasi Siswa, SMPN 10 Kembangkan Program Gerecek dan Gelisah