NUSANTARA, eksposisi.com – Untuk mendukung kelengkapan sarana dan prasarana sebelum kegiatan pemerintahan resmi dilakukan di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2028 mendatang pemerintah melakukan pemetaan lokasi pembangunan jalan.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengatakan, mulai Januari 2025 ini pihaknya akan memetakan lokasi pembangunan jalan di IKN, Kalimantan Timur. Pemetaan itu
Menurut Basuki, pertemuan ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan kantor layanan jasa perbankan yang akan beroperasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
“Percepatan pembangunan layanan perbankan di IKN menjadi prioritas untuk melengkapi ekosistem yang dibutuhkan oleh warga yang akan berpindah ke Nusantara,” kata Basuki. “Kantor layanan perbankan ini ditargetkan mulai beroperasi pada kuartal pertama tahun 2026, guna mendorong pelayanan jasa perbankan yang cepat dan efisien, sesuai dengan kebutuhan para penduduk IKN,” tegasnya.
Basuki menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto, telah menyampaikan dalam forum internasional G20 soal kepastian perpindahan Ibu Kota RI ke IKN.
Presiden dan DPR juga telah menegaskan status Jakarta yang tidak lagi menjadi Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) melainkan menjadi Daerah Khusus (DK).
Basuki juga telah mengonfirmasi bahwa Presiden Prabowo akan mulai berkantor di IKN pada 17 Agustus 2028 mendatang.
“Akan menjadi tonggak sejarah penting dalam pelaksanaan pemerintahan Republik Indonesia di IKN,” tutur Basuki. Ia pun berharap pertemuan pembahasan progres persiapan layanan perbankan di IKN ini dapat mempercepat realisasi investasi sektor perbankan di IKN. “Serta menciptakan ekosistem perekonomian yang inklusif bagi pengembangan Ibu Kota Negara yang modern,” pungkasnya. (adm/fdl)