KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejaheraan Rakyat Akhmad Taufik Hidayat, menghadiri Rapat Koordinasi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) di Kaltim, di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, pada Kamis (3/11/2022).
Tema dari Rakor TKK ini yakni “Partisipasi Tenaga Kerja Konstruksi Kaltim sebagai Masyarakat Lokal dalam Penyelenggaraan Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara”.
Asisten I Akhmad Taufik Hidayat mengatakan Rakor TKK Kaltim itu penting untuk tindaklanjut percepatan sertifikasi pelaku Jasa Konstruksi di Kaltim termasuk Kukar. Rakor ini juga penting untuk merumuskan kebijakan pemenuhan sertifikasi pelaku Jasa Kontruski di Kaltim.
“Jadi diharapkan perangkat daerah dan stakeholder terkait dapat memaksimalkan apa yang menjadi rumusan hari ini, guna percepatan sertifikasi TKK lokal kita,” ucapnya.
Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Keuangan Daerah Diddy Rusdiansyah Anandani membacakan sambuan Gubernur Kaltim Isran Noor mengatakan bahwa IKN Nusantara tahun 2022 ini sudah memasuki tahap pembangunan fisik, dan terus dilaksanakan secara bertahap hingga tuntas pada 2045, sehingga membutuhkan banyak TKK.
Estimasi kebutuhan TKK untuk mendukung pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN periode 2022-2024 lebih kurang 260 ribu orang. Hingga Agustus 2022, sebanyak 34.652 TKK untuk pembangunan IKN telah mendapatkan pelatihan dan tersertifikasi.
“Untuk itu, saya harap agar TKK lokal Kaltim tidak boleh tinggal diam, harus proaktif, sehingga dapat ambil bagian pada proyek pembangunan IKN,” tutupnya. (adv)