KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Peningkatan konektivitas antar wilayah di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) masih menjadi prioritas Pemkab Kukar. Salah satu diantaranya, pembangunan jalan penghubung Kecamatan Anggana menuju Muara Badak.
Pengerjaan jalan tersebut dilakukan secara multiyears. Dimana, pengerjaan proyek dimulai sejak Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar, Restu Irawan mengungkapkan, peningkatan jalan yang dikerjakan secara multiyears selama tiga tahun lebih tersebut panjangnya sekitar 24 kilometer. Namun, dalam waktu dekat ini, kondisi jalan yang masih tanah itu akan dilakukan semenisasi sepanjang tiga kilometer.
“Ini sudah mau proses kontrak, rencana jalan dibeton semua. Pengerjaannya kami targetkan sekitar 3 tahun lebih dimulai sejak APBD murni tahun 2022,” ujar Restu Irawan.
Jalan penghubung dua kecamatan di Kukar tersebut dinilai mempunyai peran penting terhadap pengembangan dan kemajuan perekonomian daerah. Sebab, jalan tersebut sangat memudahkan aktivitas perdagangan barang dan jasa.
“Terutama, mensupport untuk akses kesehatan rumah sakit yang berada di Kecamatan Muara Badak,” sebutnya.
Anggaran yang digelontorkan untuk pengerjaan proyek multiyears tersebut sebesar Rp120 miliar dan pengerjaannya dilakukan secara bertahap.
“Rencana tahun ini kami maksimalkan lagi (peningkatan jalan) dan dilanjutkan tahun depan lagi,” pungkasnya. (adv)