KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Kepala Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Kukar) Slamet Hadi Raharjo mengatakan, dalam memajukan pembangunan daerah, Pemkab Kukar tidak hanya fokus terhadap pembangunan fisik maupun ekonomi, tetapi, juga harus melakukan pembangunan dari aspek seni dan budaya.
“Maka saya menginginkan sinergi dan kolaborasi para pelaku seni dan budaya, dengan semua stakeholder dalam mengembangkan dan meningkatkan ekonomi kreatif di Kutai Kartanegara,” ujarnya pada pelantikan Pengurus Ikatan Paguyuban Keluarga Tanah Jawi (Ikapakarti) Kecamatan Loa Kulu, di Balai Desa Loh Sumber Loa Kulu.
Kolaborasi tersebut diharapkan agar searah dengan program pembangunan di Kutai Kartanegara melalui program Kukar Idaman, yaitu program Kutai Kartanegara Kaya Festival (K3F), dengan kegiatan prioritas menyelenggarakan 100 festival seni dan budaya skala kabupaten dan kecamatan.
“Tentunya seni dan budaya yang ada di Loa Kulu dan kecamatan lainnya, memiliki potensi yang harus dikembangkan guna mendukung pengembangan pariwisata di Kutai Kartanegara,” katanya.
Pemkab Kukar melalui Kukar Idaman terus berkomitmen menjadikan sektor pertanian dalam arti luas dan pariwisata sebagai program unggulan sebagai pengganti sumberdaya alam yang tak terbarukan.
Menurutnya pariwisata merupakan sektor yang menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru, yang mampu menciptakan lapangan kerja bernilai tinggi bagi masyarakat.
“Bagi Kukar, pariwisata merupakan hal sangat penting sesuai dengan potensi budaya, alam dan wisata buatan lainnya yang telah dimiliki daerah,” pungkasnya. (adv)