KALIMANTAN TIMUR, eksposisi.com – Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Akhmed Reza Fachlevi meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk dapat meningkatkan kualitas sarana prasarana pendidikan, sumber daya manusia, hingga perangkat desa di wilayah Kaltim, terutama di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Ia mengungkapkan bahwa DPRD bersama Pemprov Kaltim sudah menyepakati APBD 2024 sebesar Rp20,675 triliun dalam Rapat Paripurna ke-36 yang dilaksanakan di Kantor DPRD Kaltim, Samarinda, baru-baru ini.
Anggaran tersebut juga dialokasikan untuk pendidikan, pemberdayaan masyarakat desa, serta peningkatan kualitas olahraga dan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kukar.
“Kita punya anggaran untuk itu. Ini sudah kita canangkan di beberapa OPD termasuk Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim ada beasiswa, di DPMD ada bantuan untuk masyarakat desa dan juga di Dispora,” kata Akhmed Reza Fachlevi.
Ia menjelaskan di bidang pendidikan, meskipun sejumlah pelajar dan mahasiswa di Kukar mendapatkan manfaat dari beasiswa Kukar Idaman, Pemprov Kaltim harus tetap menjalankan program beasiswa untuk para pelajar yang belum mendapatkan Beasiswa Kukar Idaman.
Dia mengaku mendapat banyak masukan dari masyarakat lantaran mereka kesulitan mengakses informasi pendaftaran beasiswa.
Ia pun berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim dapat menyampaikan informasi terkait beasiswa kepada masyarakat di kabupaten/kota melalui surat atau operator sekolah di tingkat SMA dan SMK.
“Ini harus tetap berjalan karena tidak semua masyarakat mendapatkan informasi itu,” tegasnya.
DPRD Kaltim, sambung dia, juga telah mengucurkan anggaran untuk membantu pemberdayaan masyarakat desa seperti peningkatan kapasitas kepala desa, ketua BPD beserta anggotanya.
“DPRD Kaltim telah mendorong pemberian bantuan penanggulangan bencana kebakaran seperti pengadaan tenda, kasur, dan pompa portabel. Itu juga sudah kita anggarkan,” tutupnya. (adv)