Home / Advertorial / Pemerintah

Minggu, 14 Mei 2023 - 16:49 WIB

Melihat Keindahan Sungai Mahakam dan Wisata Edukasi di Agrowisata Gunung Kelapis Permai

Agrowisata Gunung Kelapis PermaiAgrowisata Gunung Kelapis Permai di Desa Jembayan

Agrowisata Gunung Kelapis PermaiAgrowisata Gunung Kelapis Permai di Desa Jembayan

KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu memiliki pesona alam yang indah bernama Agrowisata Gunung Kelapis Permai.

Agrowisata ini menawarkan berbagai hal bagi pengunjung. Selain bisa menikmati indahnya pemandangan Sungai Mahakam, pengunjung juga bisa mendapatkan edukasi terkait pengenalan berbagai jenis tumbuhan bunga.

Kemudian ada berbagai tanaman buah dan bebatuan alam yang indah untuk pengunjung berfoto. Agrowisata seluas dua hektare ini juga difasilitasi sejumlah gazebo tempat bersantai bagi pengunjung.

“Tempatnya bagus, posisinya berada di atas puncak. Sehingga, bisa melihat Sungai Mahakam,” ujar Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Jembayan, Idar.

Baca Juga :  Tingkatkan Kebudayaan, Disdikbud Kukar Berikan Ruang Bagi Komunitas dan Pelaku Seni

Ia mengungkapkan, Agrowisata ini memiliki potensi untuk menunjang perekonomian masyarakat. Hal itu dilihat dari banyaknya pengunjung yang mendatangi tempat tersebut. Hanya saja, saat ini agrowisata tersebut masih dalam tahap proses pengembangan.

“Tapi sudah bisa dinikmati oleh pengunjung. Nantinya akan ditambah fasilitas secara bertahap,” sebutnya.

Dalam pengembangannya, pihaknya akan berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Jembayan. Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSP) atau Corporate Social Responsbility (CSR) diharapkan dapat memfasilitasi untuk pengembangan Agrowisata Gunung Kelapis Permai.

“Seperti penambahan gazebo, mushola, WC umum dan lain-lain,” katanya.

Baca Juga :  Sengketa Lahan Desa Pengadan, DPRD Kutim Minta Segera Diselesaikan

Sementara ini pihaknya belum menerapkan pemungutan untuk biasa masuk agrowisata, lantaran fasilitas yang belum lengkap. Jika sudah lengkap sesuai yang dikonsepkan, baru akan diterapkan sistem berbayar. Akan tetapi, meski masih dalam proses pengembangan, wisata ini banyak dikunjungi.

“Wisata dari daerah lain juga berkunjung, seperti Samarinda dan Balikpapan. Mereka mengetahui wisata itu lewat promosi medsos. Dari sekolah-sekolah juga datang untuk belajar kelompok, karena suasananya sejuk. Bahkan, tempat ini juga pernah dijadikan tempat prewedding,” pungkasnya. (adv)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Bupati Kukar Kunjungi Kelompok Tani Holtikultura di Desa Sumber Sari

Bisnis

PT MHU-MMSGI Turut Berkontribusi Dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Kukar

Pemerintah

Sekda Sebut Generasi Milenial, Z dan X Menjadi Harapan Besar Bagi Masyarakat Kaltim

Advertorial

Bapemperda DPRD Kukar Sedang Malakukan Finalisasi Rancangan Perda Permudah Investasi Daerah

Advertorial

Tahun ini, Sepanjang 32,55 Kilometer Jalan Pertanian di Kukar Ditingkatkan

Advertorial

Komisi II DPRD Kaltim Menggelar RDP Membahas Aset Pemprov di Mal Lembuswana dan Komplek Pergudangan

Advertorial

Delegasi Perdagangan dan Bisnis dari Brunei dan China Kunjungi Pemkab Kukar

Advertorial

Disdikbud Kukar Beri Apresiasi dan Dukungan Atas Terselenggaranya Festival Topeng Nusantara