Home / Advertorial / Pemerintah / Pendidikan-Kesehatan

Sabtu, 21 September 2024 - 06:42 WIB

Pesta Adat Erau 2024 Resmi Dibuka, Ratusan Penari Massal Meriahkan Ceremony

Penampilan tari massal pada acara Pembukaan Pesta Adat Erau 2024

Penampilan tari massal pada acara Pembukaan Pesta Adat Erau 2024

KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Pesta Adat Erau 2024 resmi dibuka dengan tema Memajukan Kebudayaan, Mengagungkan Nusantara, pada Sabtu (21/9/2024).

Ribuan masyarakat berbondong-bondong memadati Stadion Rondong Demang, Tenggarong, untuk menyaksikan rangkaian serta penampilan para penari. Acara tersebut juga dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah memakai baju adat kebesaran yakni pakaian Takwo.

Dalam pembukaan ini, ditandai dengan pemukulan gong beserta pembacaan surat terbuka dari Sultan Aji Muhammad Arifin, sebagai tanda Erau Adat Kutai resmi dibuka.

“Pesta pembukaan Erau Adat Kutai telah resmi dibuka oleh yang mulia Sultan Kutai Kartanegara, bertepatan dengan hari jadi Kota Raja,” ungkap Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah.

Baca Juga :  Bupati Serahkan Bantuan Sosial kepada Keluarga Pra Sejahtera

Edi mengatakan Erau memiliki nilai luhur yang mampu menjunjung peradaban di Nusantara, dengan perayaan ini diharapkan para generasi penerus dapat merawat kesenian dan kebudayaan menjadi aset berharga di Kutai Kartanegara.

“Saya apresiasi kepada pihak yang terlibat, terutamanya teman-teman seni yang telah mempersiapkan Erau ini dengan maksimal,” ujarnya.

Sementara, dibalik kemegahan tari massal, terdapat cikal bakal pimpinan produksi Terminal Olah Seni (TOS), Deprianur menyebutkan proses latihan selama 45 hari, dengan antusias pendaftar mencapai 3.000 peserta, terseleksi menjadi 800 penari.

Baca Juga :  Sejumlah Objek Wisata di Kecamatan Kota Bangun Beri Efek Positif Bagi Masyarakat

“Tahun ini tatanan artistik perayaan yang berbeda, sengaja kami kolaborasikan semua unsur seni menjadi satu,” ungkapnya.

Dengan adanya koreo gerak tari hingga teater yang ditampilkan, memberikan pesan kepada masyarakat Kukar menjadi salah satu kebudayaan nusantara yang melekat di hati masyarakat.

Depri berharap, kedepan konsep Erau dapat diadakan di malam hari, dengan begitu akan mengundang banyak masyarakat menonton, terlebih pihaknya akan mempersiapkan lampu-lampu.

“Siang ini saja sudah luar biasa, apalagi malam pasti lebih meriah,” tutupnya. (adv/disdikbud/kukar)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Ketua Komisi II DPRD Kaltim Soroti Usulan Penyertaan Modal Pemprov ke Bankaltimtara

Advertorial

Upaya Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba, Badan Kesbangpol Tetapkan Sejumlah Desa dan Sekolah Bersinar

Advertorial

Distanak Kukar Datangkan Ratusan Sapi untuk Penuhi Kebutuhan Komsumsi dan Tambah Populasi Ternak Daerah

Advertorial

Percepat Fungsi Legislasi Agar Realisasi Anggaran Maksimal, DPRD Kukar Melakukan Rapat Paripurna Secara Marathon

Advertorial

Bupati Kukar Menggelar Open House di Pendopo Olah Etam pada Moment Idul Fri 1445H

Advertorial

Pemkab Kukar Terus Berupaya Perbaiki Kekurangan Hasil Tindak Lanjut Pemeriksaan BPK RI

Advertorial

Pemkab Kukar Raih Juara Pertama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Berprestasi 2024

Advertorial

877 ASN dan Non ASN di Setkab Kukar akan Menerima Bingkisan Idul Fitri