KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Camat Samboja, Burhanudin menngungkapkan Kecamatan Samboja Darat, sudah memiliki nomor induk kecamatan yang di terbitkan tahun 2021 lalu oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI . Sehingga Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi warga yang masuk dalam wilayah Kecamatan Samboja Darat sudah bias diterbitkan.
“Data yang ada sudah mulai migrasi, walau penjabat definitif (Samboja Darat) belum ada, tapi data kependudukan sudah mulai migrasi di pencatatan sipil,” ungkap Burhanudin.
Ia menjelaskan mutasi data warga saat ini untuk meringankan kerja kecamatan baru nantinya. Sambil menunggu struktur Kecamatan Samboja Darat di bentuk.
“jadi sambil berjalan semua penerbitan KTP baru Samboja Barat di akomodir Kecamatan Samboja,” jelasnya.
Kecamatan Samboja Barat resmi dimekarkan dari Kecamatan Samboja beberapa waktu yang lalu. Samboja Barat terdiri dari beberapa kelurahan yakni Bukit Merdeka, Sungai Merdeka, Karya Merdeka, Amborawang Darat, Argosari, Salok Api Darat, Salok Api Laut, dan Desa Tani Bakti.
Sementara itu Sekertaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, menjelaskan saat ini Pemkab Kukar sudah mempersiapkan rancangan anggaran operasional dua kecamatan baru melalui APBD perubahan 2022. Pemerintah daerah akan mengalokasikan uang senilai Rp2 miliar, untuk digunakan Kecamatan Samboja Barat dan Kota Bangun Darat.
“Uang itu digunakan untuk operasional pegawai kecamatan dari gaji, anggaran alat tulis kantor, pembiayaan rapat dan perjalanan dinas,” kata Sunggono.
Selain itu pemerintah daerah saat ini juga tengah mempersiapkan calon pejabat dan staf yang akan segera berkerja di kecamatan baru.
“Sekarang kita persiapkan untuk melantik calon pejabat-pejabatnya,” tutupnya. (adv)