KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar nonbton bareng laga Final Piala AFF U-23 antara Indonesia vs Vietnam, di Videotron Simpang Odah Etam (SOE), Tenggarong, pada Selasa (29/07/2025).
Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Aulia Rahman Basri, beserta Forkopimda Kukar, yakni Dandim 0906/Kukar Letkol CZI Damai Adi Setiawan, Kapolres Kukar AKBP Dody Surya Putra, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kukar Tengku Firdaus, Camat Tenggarong Sukono, serta masyarakat Kecamatan Tenggarong dan sekitarnya.
Saat laga berlangsung Bupati Kukar, Aulia Rahman Basri sangat antuasias menyaksikan pertandingan tersebut, yang diringi sorak-sorakan semangat dari masyarakat yang hadir.
Salah satu warga, M Aufa Fikri, turut hadir menyaksikan laga tersebut dan menyampaikan tanggapannya usai pertandingan.
“Untuk Nobar kali ini cukup ramai. Tapi, sayangnya hasil pertandingan cukup mengecewakan. Timnas kalah 1-0 di partai final, yang pastinya cukup membuat kecewa,” ujarnya.
Menurut Aufa, performa Tim Nasional Indonesia di laga ini perlu dievaluasi, terutama dari sektor lini depan dan tengah.
“Lini belakang saya rasa sudah cukup baik. Tapi untuk sektor depan dan tengah memang harus dibenahi lagi ke depannya,” katanya.
Selain menyoroti performa timnas, Aufa juga memberikan masukan terkait pelaksanaan kegiatan nobar. Ia mengapresiasi konsep acara yang dinilainya menarik, terutama dengan adanya pelibatan UMKM dan pembagian doorprize.
“Dari sisi penyelenggaraan, menurut saya sudah bagus. Ada UMKM, doorprize, dan suasana yang hidup meski hasil pertandingan kurang memuaskan,” ucapnya.
Namun, ia menyayangkan rendahnya kesadaran sebagian masyarakat dalam menjaga kebersihan area acara.
Ia pun berharap ke depan masyarakat bisa lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, terutama saat mengikuti kegiatan publik semacam ini.
“Sayangnya, kesadaran masyarakat masih kurang. Saya lihat banyak sampah berserakan seperti bungkus pop es, kerupuk, dan tusukan pentol. Ini perlu menjadi perhatian kita bersama agar ke depannya lebih tertib,” pungkasnya. (rfl/fdl)










