Home / Advertorial / Infrastruktur / Pemerintah

Rabu, 5 Oktober 2022 - 13:04 WIB

Sebulan Dibuka Objek Wisata Pulau Kumala Hasilkan Omzet Rp70 Juta

Objek Wisata Pulau Kumala

Objek Wisata Pulau Kumala

KUTAI KARTANEGARA, eksposisi.com – Objek wisata Pulau Kumala, Tenggarong, Kutai Kartanegara  (Kukar), kembali dibuka untuk umum sejak bulan September 2022 lalu. Objek wisata ini sempat ditutup selama dua tahun karena pandemi Covid-19.

Sejak kembali dibuka tingkat kunjungan dan pendapatannya naik signifikan. Dalam kurun waktu satu bulan objek wisata yang berada tepat ditengah aliran Sungai Mahakam, tersebut, mendulang keuntungan mencapai Rp70 juta dari hasil penjualan tiket masuknya.

Kepala Bidang, Destinasi Wisata Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, Ridha Fatrianta, mengungkapkan penghasilan Pulau Kumala selama bulan September 2022, telah mencapai Rp 70.051.000 rupiah.

“Selama Pulau Kumala di buka antusias pengunjung cukup banyak. Ramai di akhir pekan, kalau hari-hari biasa bisa sampai 100 orang,” ungkap Ridha Fatrianta.

Baca Juga :  Toleransi Umat Beragama, MTQ Kecamatan Tenggarong di Kelurahan Jahab Libatkan Non Muslim

Dinas Pariwisata Kukar, selaku pengelola objek wisata Pulau Kumala akan melakukan pembenahan jangka pendek dan jangka panjang, untuk menjaga rasa nyaman wisatawan.

“Yang lagi berjalan ini dalam proses menyusun adalah rencana revitalisasi tahap satu. Bila sesuai rencana mungkin selesai di bulan Desember. Dengan pengerjaan drainase dan penambahan beberapa wahana baru,” jelasnya.

Perbaikan drainase menjadi perhatian awal untuk dilakukan, kemudian dilanjut dengan penambahan wahana baru seperti area mural, spot selfie, taman bermain hingga pembenahan dermaga,  yang nantinya dapat digunakan menjadi tempat foto pengunjung.

“Minggu depan kita juga akab melakukan rapat dengan konsultan. Pembenahan ini dilakukan secara bertahap, yang jelas bisa dinikmati oleh pengunjung. Kami berkomitmen untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung,” imbuhnya.

Baca Juga :  Dinkes Kutim Melakukan Studi Tiru Terkait Penanganan PTM dan TBS di Kota Padang Panjang

Menurutnya perbaikan rutin terhadap Pulau Kumala saat ini sangat diperlukan. Mengingat usia objek wisata ini yang telah mencapai 20 tahun sejak pertama kali dikelola Pemkab Kukar. Apalagi ada beberapa fasilitas penunjang seperti drainase air ada yang mulai tidak berfungsi normal.

Perbaikan juga untuk menjaga destinasi itu tetap populer di Kukar dan menjamin sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh sebab itu Pulau Kumala perlu memdapatkan perhatian khusus.

“Memang bagusnya setiap tahun ada inovasi, ada pembaruan supaya ada daya tarik orang tidak hanya sekali disitu. Tapi kami tetap lakukan secara bertahap,” tutupnya. (adv)

Share :

Baca Juga

Advertorial

Anggota DPRD Kutim Terima Usulan Masyarakat untuk Pengembangan Pariwisata dan Peningkatan Layanan Kesehatan

Advertorial

Disdikbud Kukar Menggelar Rakor Optimalisasi Perencanaan Identifikasi Pengelolaan Anggaran

Advertorial

Anggota DPRD Kutim Apresiasi Program Universal Coverage Jamsostek

Advertorial

Masa Kerja Belum Efektif, Pansus Pajak Daerah dan Retribusi Daerah DPRD Kaltim Optimalkan Target

Advertorial

Hari Sumpah Pemuda 2023, Wakil Bupati Kukar Berpesan Agar Pemuda Bergerak Cepat

Pemerintah

Bupati Kukar Serahkan Alsintan kepada Petani Tenggarong Seberang

Advertorial

Komisi III DPRD Kaltim Sidak Kerusakan Jalan Sangasanga-Muara Jawa

Advertorial

Manfaatkan Potensi Sungai, Warga Desa Handil Terusan Sediakan Jasa Gaet Bagi Pemancing