SAMARINDA, eksposisi.com – Korban tenggelam di kolam tambang PT Bukit Baiduri Energi (BBE) akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Selasa (7/2/2023) pukul 14.20 Wita.
Pencarian korban dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dibantu Tim ERT (Tim Tanggap Darurat) PT BBE yang ada di lapangan.
Korban bernama Sukarmin warga L1 Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tenggarong Seberang ini ditemukan sejauh 20 meter dari tepi waduk.
Selanjutnya Tim SAR Gabungan langsung mengevakuasi korban ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.
Taufik Tri Cahyanto, sebagai Perwakilan PT BBE mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses pencarian hingga korban ditemukan. BBE juga menyampaikan bela sungkawa dan prihatin terhadap pihak korban dan keluarga.
BBE berharap kejadian semacam ini tidak terjadi lagi di waktu yang akan datang dan menghimbau agar setiap orang yang masuk ke area terbatas termasuk wilayah pertambangan aktif, untuk melapor, memberitahu, atau meminta izin demi keselamatan bersama.
Sebelumnya diberitakan bahwa pada hari Senin 6 Februari 2023 dini hari sekitar pukul 01.00 WITA, korban yang merupakan warga sekitar dan bukan pegawai PT BBE, memasuki area pit PT BBE secara diam-diam bersama temannya Jumrani untuk memancing, dengan menggunakan perahu usang yang ada di sekitar kolam.
Namun naas, perahu yang dinaikinya ternyata bocor lalu tenggelam. Beruntung Jumrani berhasil menyelamatkan diri, berbeda dengan Sukarmin yang tenggelam.
Kemudian PT BBE menghubungi Kepolisian Sektor Samarinda Ulu yang kemudian dibantu oleh BPBD untuk melakukan pencarian di sekitar area lokasi kejadian.